Wednesday, 15 April 2015

PROSA DAN PUISI

Prosa

     Prosa adalah suatu jenis tulisan yang dibedakan dengan puisi karena variasi ritme yang dimilikinya lebih besar, serta bahasanya yang lebih sesuai dengan arti leksikalnya. Prosa adalah karangan bebas (tidak terikat oleh kaidah yang terdapat dalam puisi). Segala reaksi yang timbul setelah mendengar atau membaca suatu karya baik yang berupa prosa fiksi maupun ilmiah di sebut tanggapan atau apresiasi yang merupakan dampak dari suatu penikmatan yang nyata.
     Unsur intrinsik prosa terdiri dari tema dan amanat, alur, tokoh, latar, sudut pandang, serta bahasa yang dipergunakan pengarang untuk mengekspresikan gagasannya. Unsur ekstrinsik prosa fiksi adalah segala faktor luar yang melatarbelakangi penciptaan karya sastra seperti nilai sosiologi, nilai kesejarahan, nilai moral, nilai psikologi.
     Berdasarkan pembagian sejarah sastra Indonesia, dikenal dua macam sastra, yaitu sastra klasik dan sastra modern. Sastra modern termasuk di dalamnya prosa baru yang mencakup roman, novel, novel populer, cerpen. Selanjutnya sastra klasik termasuk di dalamnya yaitu prosa lama yang mencakup cerita rakyat, dongeng, fabel, epos, legenda, mite, cerita jenaka, cerita pelipur lara, sage, hikayat, dan silsilah.


Puisi

     Puisi adalah ragam sastra yang bahsnya terikat oleh irama, mantra, rima serta penyusunan larik dan bait. Dan dapat juga di katakan sebagai gubahan dalam bahasa yang bentuknya di pilih dan di tata secara cermat, sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama dan makna khusus.
     Unsur intrinsik sebuah puisi terdiri dari tema, amanat, sikap atau nada, perasaan, tipografi, enjambemen, akulirik, rima, citraan, dan gaya bahasa. Unsur ekstrinsik yang banyak mempengaruhi puisi antara lain: unsur biografi, unsur kesejarahan, serta unsur kemasyarakatan.
     Berdasarkan waktu kemunculannya puisi dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu puisi lama, puisi baru, dan puisi modern. Puisi lama adalah puisi yang lahir sebelum masa penjajahan Belanda, sehingga belum tampak adanya pengaruh dari kebudayaan barat. Puisi baru adalah puisi yang muncul pada masa penjajahan Belanda, sehingga pada puisi baru tampak adanya pengaruh dari kebudayaan Eropa. Puisi modern adalah puisi yang berkembang di Indonesia setelah masa penjajahan Belanda.

Contoh Puisi:

Anak Negeri Yang Kini

Lihat anak negeri yang kini
Tak tahu kemana harus pulang
Tak mengerti yang baik dan yang tidak
Dan hanya bertindak tepengaruh luar

Seperti  apa itu budaya negeri sendiri
Sudah sulit dikenali kembali
Apalah arti dari pendidikan ini
Bila semangat timba ilmu telah sirna







No comments:

Post a Comment