Kebudayaan
Kebudayaan jika dikaji dari asal kata bahasa sansekerta berasal dari kata budhayah yang berarti budi atau akal. Dalam bahasa latin, kebudayaan berasal dari kata colere, yang berart mengolah tanah, jadi kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk menegolah tanah atau tempat tinggalnya; atau dapat pula diartikan segala usaha manusia untuk dapat melangsungkan dan mempertahankan hidupnya di dalam lingkungannya.
Kebudayaan jika dikaji dari asal kata bahasa sansekerta berasal dari kata budhayah yang berarti budi atau akal. Dalam bahasa latin, kebudayaan berasal dari kata colere, yang berart mengolah tanah, jadi kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dihasilkan oleh akal budi (pikiran) manusia dengan tujuan untuk menegolah tanah atau tempat tinggalnya; atau dapat pula diartikan segala usaha manusia untuk dapat melangsungkan dan mempertahankan hidupnya di dalam lingkungannya.
Kebudayaan dengan demikian mencakup
segala aspek kehidupan manusia, baik yang
sifatnya material, seperti peralatan-peralatan kerja dan teknologi,
maupun yang non-aterial, seperti nilai kehidupan dan seni-seni tertentu.
Kebudayaan Timur
Kebudayaan Timur adalah kebudayaan yang cara pembinaan kesadarannya dengan cara melakukan berbagai macam pelatihan fisik dan mental. Pelatihan fisik dapat dicontohkan dengan cara menjaga pola makan dan minum ataupun makanan apa saja yang boleh dimakan dan minuman apa saja yang boleh di minum, karena hal tersebut dapat berpengaruh pada pertumbuhan maupun terhadap fisik. Sedangkan untuk pelatihan mental yaitu dapat berupa kegiatan yang umumnya/mayoritas dilakukan sendiri, seperti : bersemedi, bertapa, berdo’a, beribadah, dll.
Kebudayaan timur yang dimaksud disini adalah sebuah kebudayaan diluar kebudayaan orang-orang eropa barat (bangsa eropa barat dan jajahannya). Kebudayaan timur muncul sebagai pembeda dari negara-negara yang pernah dijajah oleh bangsa eropa barat. Oleh karena itu munculah sebuah istilah barat dan timur.
Kebudayaan Timur adalah kebudayaan yang cara pembinaan kesadarannya dengan cara melakukan berbagai macam pelatihan fisik dan mental. Pelatihan fisik dapat dicontohkan dengan cara menjaga pola makan dan minum ataupun makanan apa saja yang boleh dimakan dan minuman apa saja yang boleh di minum, karena hal tersebut dapat berpengaruh pada pertumbuhan maupun terhadap fisik. Sedangkan untuk pelatihan mental yaitu dapat berupa kegiatan yang umumnya/mayoritas dilakukan sendiri, seperti : bersemedi, bertapa, berdo’a, beribadah, dll.
Kebudayaan timur yang dimaksud disini adalah sebuah kebudayaan diluar kebudayaan orang-orang eropa barat (bangsa eropa barat dan jajahannya). Kebudayaan timur muncul sebagai pembeda dari negara-negara yang pernah dijajah oleh bangsa eropa barat. Oleh karena itu munculah sebuah istilah barat dan timur.
Beberapa kebudayaan timur yang berbeda dengan kebudayaan barat yaitu, orang
timur cenderung berbelit-belit dalam hal berargumen, terkadang harus
berputar-putar dulu untuk mengatakan sesuatu, padahal tujuannya tidak serumit
yang dimaksud. Orang timur khususnya Indonesia sangat senang kalau tetap dekat dengan
keluarga, kebersamaan dinilai sangat penting. Selain itu, karna orang timur
sangat senang bersosialisasi atau menjalin hubungan baik yang kompleks, maka
dari situs jejaring sosial lebih banyak diminati oleh orang timur, khususnya
Indonesia.
Hal yang paling dominan dari kebudayaan timur adalah adat
istiadat yang masih dipegang teguh.Walaupun adat istiadat saat ini mulai pudar dan berubah. Selain itu hal yang dominan adalah
knnsep gotong royong,kebersamaan menjadi hal yang
paling utama.
Contoh Aplikasi Manusia Dan Kebudayaan
Kembalikan Motor Curian, Pencuri Ini Selipkan Surat
Permintaan Maaf
Perasaan lega dirasakan oleh Febrian Azar (40), warga Jombor Kidul
Sinduadi, Mlati, Sleman. Pasalnya, motor yang hilang digondol maling, Kamis
(2/4/2015), akhirnya kembali ke tangannya setelah sang pencuri meninggalkan
motornya di depan sebuah gereja. Uniknya, motor itu ditinggalkan bersama surat
permintaan maaf.
Kapolsek Mlati Kompol Sarwendo menuturkan, Kamis sore lalu, Febrian
melaporkan kehilangan sepeda motor merek Honda Revo bernopol AB 2664 NY. Motor
tersebut hilang saat diparkir di depan garasi rumahnya. Sarwendo mengungkapkan, keesokan harinya, personel Polsek Mlati mendapat
informasi dari pengurus salah satu gereja di daerah Jombor bahwa ada sepeda
motor yang terparkir tanpa pemilik.
Mendapat informasi itu, petugas langsung mendatangi lokasi. Saat dicek,
petugas menemukan sepucuk surat kertas di bagasi tengahnya. Surat itu berisi
tulisan tangan yang berisi permintaan maaf karena telah mengambil motor
tersebut. "Ada suratnya. Isi surat itu, 'Ma'afkan saya karena telah
mengambilnya'," ujarnya.
Setelah dicek dengan laporan kehilangan, ternyata sepeda motor tersebut
sesuai dengan laporan Febrian sebelumnya. Korban pun mengambil kembali sepeda
motornya.
Menurut Sarwendo, pelaku pencurian ternyata memiliki kesadaran bahwa ia
telah melakukan kesalahan. "Ya entah karena anggota sering ke
masyarakat memberikan sosialisasi atau seperti apa, tetapi dia (pelaku) sadar
bahwa apa yang dilakukan adalah salah. Ia akhirnya mengembalikan dan meminta
maaf," ucapnya.
Keterkaitan Berita dengan Manusia dan Kebudayaannya
Perilaku mencuri merupakan suatu
perilaku yang menyimpang. Sebab terjadinya perilaku menyimpang ada banyak, misalnya
Perbedaan status (kesenjangan) sosial antara yang kaya dan yang miskin, ketidaksanggupan
menyerap norma-norma kebudayaan sehingga tidak mampu membedakan perilaku yang
pantas dan perilaku yang tidak pantas bagi masyarakat di sekitarnya.
Jika sikap mentalnya sehat,
orang tersebut seharusnya menyesali perilakunya yang dianggap menyimpang dan
merasa bersalah. Orang yang bersalah pantasnya
minta maaf. Permintaan maaf ini berguna untuk meredam amarah yang ada
dalam diri korban. Penyesalan atas kata perbuatan pelaku di masa lalu serta
janji untuk tidak mengulangi perbuatan salah berfungsi untuk meredam
amarah yang bergejolak dalam diri korban.Selain itu, permintaan maaf
sesungguhnya mempunyai manfaat agar orang yang menjadi objek dari perbuatan
salah tidak melakukan tindakan yang destruktif dan agresif. Sebagaimana kita
ketahui, seringkali orang yang menjadi objek penyimpangan melakukan pembalasan
dengan cara yang lebih keras.
Maka dari itu, permintaan maaf, dapat memperbaiki kembali
hubungan antara perlaku dengan korban. Seperti yang diketahu dari kebudayaan
timur, bahwa orang timur senang bersosialisasi dan cenderung berusaha untuk membuat
hubungan yang baik dengan semua orang.
No comments:
Post a Comment